Wednesday, November 23, 2016

Peran IT dalam Bidang Pendidikan






Didalam era globalisasi saat ini, perkembangan teknologi semakin berkembang demikian pesatnya. Dalam kegiatan kita sehari-hari, teknologi informasi dan komunikasi merupakan sektor yang paling dominan. Teknologi informasi dan komunikasi yang perkembangannya begitu cepat secara tidak langsung mengharuskan manusia untuk menggunakan dalam segala aktivitasnya, salah satunya adalah dalam dunia pendidikan. Peran teknologi komunikasi tidak lagi sebagai elemen pendukung, melainkan elemen penting setelah sandang, pangan dan papan. Peran teknologi komunikasi pada aktivitas manusia pada saat ini memang begitu besar. Jika dilihat pada saat sekarang ini perkembangan teknologi informasi terutama di Indonesia semakin berkembang. Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi dapat memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari siapa saja. Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi informasi mulai dirasa mempunyai dampak yang positif karena dengan berkembangnya teknologi informasi dunia pendidikan mulai memperlihatkan perubahan yang cukup signifikan. Banyak hal yang dirasa berbeda dan berubah dibandingkan dengan cara yang berkembang sebelumnya.

Masalah
Di zaman yang canggih, berbagai macam teknologi komunikasi dan informasi berkembang pesat, khususnya di Indonesia. Banyak teknologi informasi dan komunikasi yang sudah dimanfaatkan di berbagai bidang, salah satunya adalah bidang pendidikan. Baik pengajar maupun pelajar mulai beralih menggunakan teknologi canggih seperti internet untuk mencari ilmu pengetahuan. Teknologi yang semakin berkembang di bidang pendidikan tentu mempunyai peran, namun juga mempunyai masalah dan hambatan. Apa sajakah itu?

Pembahasan

Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. (Kementerian Negara Riset dan Teknologi, 2006: 6). Dengan adanya teknologi informasi dan komunikasi dapat memudahkan kita untuk belajar dan mendapatkan informasi yang kita butuhkan dari mana saja, kapan saja, dan dari siapa saja. Dalam dunia pendidikan perkembangan teknologi informasi mulai dirasa mempunyai dampak yang positif karena dengan berkembangnya teknologi informasi dunia pendidikan mulai memperlihatkan perubahan yang cukup nampak

Salah satu wadah yang cukup berperan adalah internet. Banyak yang sudah menggunakan internet sebagai wadah mencari informasi, termasuk di kota-kota yang sudah  mempunyai akses untuk terhubung ke internet. Mereka akan dengan mudah mencari dan menemukan berbagai informasi dengan menggunakan internet. Sehingga internet adalah satu satu media pembelajaran walaupun akses internet belum sepenuhnya dirasakan oleh orang lain.
Dengan menggunakan media internet, institusi pendidikan sudah mulai menerapkan pola belajar yang cukup efektif untuk diterapkan bagi masyarakat yang memiliki kendala dengan jarak dan waktu untuk mendapatkan informasi terutama informasi dalam dunia pendidikan. Informasi melalui media internet, bisa menjadi salah satu kunci untuk membuat dunia pendidikan di Indonesia mempunyai standar yang sama dengan negara lain.
Salah satu metode pembelajaran yang digunakan adalah distance learning. Distance learning adalah metode alternatif dalam pemerataan kesempatan dalam bidang pendidikan. Sistem ini diharapkan dapat mengatasi beberapa masalah yang ditimbulkan akibat keterbatasan tenaga pengajar yang berkualitas dan juga membantu para siswa untuk mempelajari dan memahami ilmu-ilmu baru dengan tampilan yang lebih menarik. Dalam pemanfaatan metode ini, peran internet sangat diperlukan, karena melalui internet seseorang dapat mengirim data atau memuat data yang ingin dipublikasikan dan melalui internet juga seseorang dapat mengakses data yang ingin dicari. Selain metode distance learning, adanya modul-modul pembelajaran gratis yang tersedia, portal pembelajaran online.


Peranan Teknologi di Bidang Pendidikan
Manfaat teknologi informasi di bidang pendidikan antara lain :
1.      Dengan adanya internet, memudahkan orang lain untuk saling berbagi hasil   penelitian dan dapat dimanfaatkan orang lain di segala penjuru dunia
2.      Adanya perpustakaan online yang berbentuk digital
3.      Diskusi online yang dapat digunakan di sekolah maupun universitas terbuka
4.      Sebagai Keterampilan dan Kompetensi
Setiap pemegang kepentingan harus mempunyai keterampilan untuk menggunakan Teknologi Informasi dan Komunikasi untuk pendidikan. Selain itu dengan adanya TIK, bisa belajar bagaimana cara belajar yang efektif dan efisien bagi pendidik, karena belajar adalah proses seumur hidup yang selalu akan dilakukan manusia.
5.      Sebagai Infrastruktur Pendidikan
Saat ini sudah banyak bahan pembelajaran yang disimpan dalam format digital dan berbentuk multimedia. Dan bukan menjadi masalah jika jarak atau letak geografis memisahkan untuk melakukan proses pendidikan.
6.      Sebagai Alat Bantu dan Fasilitas Belajar
Peserta didik diharapkan memberikan eksplorasi lebih secara bebas dan mandiri. Dan juga memberikan ilustrasi berbagai fenomena ilmu pengetahuan untuk mempercepat penyerapan bahan ajar.
7.      Sebagai Pendukung Manajemen Pendidikan
Setiap individu pasti memerlukan dukungan tanpa henti, oleh karena itu kualitas layanan pada pengelolaan administrasi pendidikan seharusnya ditingkatkan secara bertahap.
8.      Metode Pembelajaran
Dengan kemajuan teknologi dengan metode-metode yang baru, memudahkan para siswa untuk memahami materi-materi yang sulit dimengerti. Dan sistem pembelajaran tidak harus saling bertatap muka. Bisa menggunakan jasa pos internet, salah satunya.

Keuntungan teknologi informasi bagi pelajar adalah :
1.      Dapat mengakses berbagai informasi hasil penelitian dari orang lain
2.      Pelajar bisa dengan mudah menemukan ilmu pengetahuan
3.      Internet bisa menjadi salah satu sumber bahan belajar

Keuntungan teknologi informasi bagi pengajar :
1.      Dapat saling berbagi dengan lembaga pendidikan lain
2.      Dapat menjangkau pelajar yang tempatnya jauh
3.      Dengan adanya perpustakaan online, pengajar tak harus menuntut pelajar untuk membeli buku


Resnick (2002) ada tiga hal penting yang harus dipikirkan ulang terkait dengan modernisasi pendidikan: (1) bagaimana kita belajar (how people learn); (2) apa yang kita pelajari (what people learn); dan (3) kapan dan dimana kita belajar (where and when people learn).
Pannen (2005) saat ini terjadi perubahan paradigma pembelajaran terkait dengan ketergantungan terhadap guru dan peran guru dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran seharusnya tidak 100% bergantung kepada guru lagi (instructor dependent) tetapi lebih banyak terpusat kepada siswa (student-centered learning atau instructor independent). Guru juga tidak lagi dijadikan satu-satunya rujukan semua pengetahuan tetapi lebih sebagai fasilitator atau konsultan. Peranan yang bisa dilakukan TI dalam model pembelajaran ini sangat jelas. Hadirnya e-learning dengan semua variasi tingkatannya telah memfasilitasi perubahan ini. Secara umum, e-learning dapat didefinisikan sebagai pembelajaran yang disampaikan melalui semua media elektronik termasuk, Internet, intranet, extranet, satelit, audio/video tape, TV interaktif, dan CD ROM (Govindasamy, 2002).
Kirkpatrick (2001) e-learning telah mendorong demokratisasi pengajaran dan proses pembelajaran dengan memberikan kendali yang lebih besar dalam pembelajaran kepada siswa. Hal ini sangat sesuai dengan prinsip penyelenggaraan pendidikan nasional seperti termaktub dalam Pasal 4 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional yang menyatakan bahwa “pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan kemajemukan bangsa”.







TIK memiliki tiga fungsi utama untuk pembelajaran, yaitu :
1.      TIK sebagai alat. Alat bantu penggunanya untuk membantu pembelajaran, seperti mencari dan mengolah data atau informasi.
2.      TIK sebagai ilmu pengetahuan. Sekarang para pengguna khususnya para siswa harus mampu menggunakan komputer sebagai alat bantu mereka. Karena teknologi yang satu ini merupakan salah satu pelajaran pokok yang harus dikuasai para siswa.
3.      TIK sebagai bahan dan alat bantu belajar. Karena dalam hal ini teknologi di maknai sebagai bahan pembelajaran sekaligus sebagai alat bantu untuk menguasai sebuah kompetensi dengan komputer. Komputer telah di program sedemikian rupa sehingga siswa dibimbing secara bertahap dengan menggunakan prinsip pembelajaran tuntas untuk menguasai kompetensi. Teknologi tidak ubahnya sebagai guru yang berfungsi sebagai : fasilitator, motivator, transmitter, dan evaluator.



Alavi dan Gallupe (2003) menemukan beberapa tujuan pemanfaatan TI, yaitu :
1. Memperbaiki competitive positioning
2. Meningkatkan brand image
3. Meningkatkan kualitas pembelajaran dan pengajaran
4. Meningkatkan kepuasan siswa
5. Meningkatkan pendapatan
6. Memperluas basis siswa
7. Meningkatkan kualitas pelayanan
8. Mengurangi biaya operasi
9. Mengembangkan produk dan layanan baru



Masalah dan Hambatan Dalam Penggunaan Teknologi
            Internet telah muncul dan sudah banyak digunakan oleh banyak pengguna. Hal ini dapat membawa masalah, yaitu munculnya informasi-informasi yang tidak jelas dan tidak terkendali melalui akses internet, sehingga dapat menyebabkan rusaknya moral. Selain itu, dengan munculnya internet, pengguna bisa dengan bebas membuka situs-situs internet yang bisa berdampak negatif.
            Masalah lainnya adalah keterbatasannya akses internet yang membuat sebagian orang yang tinggal di daerah jauh dari kota sulit untuk mendapatkan jaringan internet. Dilihat dari segi pendidikan, para pengajar yang seharusnya mudah untuk melakukan pembelajaran, tentu akan mengalami kesulitan karena kesadaran pemanfaatan IT masih rendah dan ketersediaan media berbasis teknologi informasi juga masih terbatas. Salah satu penyebab utama adalah kurangnya ketersediaan sumber daya manusia, proses transformasi teknologi, infrastruktur telekomunikasi dan perangkat hukumnya yang mengaturnya. Infrastruktur hukum yang melandasi operasional pendidikan di Indonesia belum cukup memadai untuk menampung perkembangan baru berupa penerapan IT untuk pendidikan ini sebab Cyber Law belum diterapkan pada dunia Hukum di Indonesia. Selain itu masih terdapat kekurangan pada hal pengadaan infrastruktur teknologi telekomunikasi, multimedia dan informasi yang merupakan prasyarat terselenggaranya IT untuk pendidikan sementara penetrasi komputer di Indonesia masih rendah. Biaya penggunaan jasa telekomunikasi juga masih mahal bahkan jaringan telepon masih belum tersedia di berbagai tempat di Indonesiaa.
            Hal ini tentunya dihadapkan kembali kepada pihak pemerintah maupun pihak swasta. Walaupun pada akhirnya kembali lagi kepada pemerintah. Sebab pemerintah yang dapat menciptakan iklim kebijakan dan regulasi yang kondusif bagi investasi swasta di bidang pendidikan. Namun pemerintah sendiri masih demikian pelit untuk mengalokasikan dana untuk kebutuhan pendidikan. Saat ini baru Institut-institut pendidikan unggulan yang memiliki fasilitas untuk mengakses jaringan IT yang memadai. Padahal masih banyak institut-institut pendidikan lainnya yang belum diperlengkapi dengan fasilitas IT. Harapan kita bersama hal ini dapat diatasi sejalan dengan perkembangan telekomunikasi yang semakin canggih dan semakin murah.


DAFTAR PUSTAKA
Andrie. 16 Oktober 2010. Peran Teknologi Komunikasi dan Informasi dalam Dunia Pendidikan http://andrie07.wordpress.com/2010/10/16/peran-teknologi-komunikasi-dan-informasi-dalam-dunia-pendidikan/
Yundari, Siti Vini. 7Nov2010. Peranan Teknologi Informasi di bidang pendidikan. http://vinisitiyundari.blog.upi.edu/2010/11/07/dampak-teknologi-informasi-dan-komunikasi-di-bidang-pendidikan/

8 comments:

  1. Artikel nya sangat membantu gan.

    ReplyDelete
  2. Mantap Nih Artikel Jiwa Banget...

    ReplyDelete
  3. Dasar tukang copy-paste !!!!

    ReplyDelete
  4. Jangan asal omong bro.. ada tu daftar pustaka nya

    ReplyDelete
  5. Blog nya bagus ..dan sumber nya lumayan banyak

    ReplyDelete